Gempa bumi bermagnitudo 6,0 mengguncang wilayah Afghanistan timur, menewaskan lebih dari 800 orang.
Kabul, Afghanistan (Xinhua/Indonesia Window) – Sedikitnya
812 orang dinyatakan tewas dan 2.817 lainnya mengalami luka-luka akibat gempa bumi bermagnitudo 6,0 yang mengguncang wilayah Afghanistan timur, demikian disampaikan Zabihullah Mujahid, juru bicara pemerintah sementara Afghanistan pada Senin (1/9).
Mujahid melaporkan bahwa sebagian besar kerusakan terjadi di distrik Nurgal, Suki, Watapur, dan Chapa Dara di Provinsi Kunar, dengan 800 orang dinyatakan tewas dan 2.500 lainnya mengalami luka-luka.
Di Nangarhar, provinsi tetangga Kunar, 12 orang tewas dan 255 lainnya mengalami luka-luka, sementara di Provinsi Laghman mencatat 58 korban luka dan Provinsi Nuristan tercatat empat orang terluka.
Angka kematian tersebut merupakan perkiraan awal dan kemungkinan akan bertambah seiring berjalannya evaluasi, kata pejabat itu.
Medan yang berbatu menjadi tantangan signifikan bagi tim penyelamat, namun unit tanggap darurat dari berbagai instansi terkait telah dikerahkan ke daerah terdampak untuk mempercepat operasi penyelamatan dan penyaluran bantuan kepada mereka yang terjebak atau membutuhkan, paparnya.
Gempa bumi mengguncang wilayah Afghanistan timur pada Ahad (31/8) pukul 11.47 malam waktu setempat, dengan pusat gempa terletak 27 kilometer di sebelah timur laut Jalalabad, ibu kota Provinsi Nangarhar, di kedalaman delapan kilometer.
Laporan: Redaksi