Jumlah laporan insiden kekerasan di Oakland, California, wilayah di mana lonjakan kejahatan kekerasan terjadi, naik 21 persen dibandingkan pada 2022.

San Francisco, AS (Xinhua) – Gavin Newsom, Gubernur Negara Bagian California, Amerika Serikat (AS), pada Selasa (6/2) mengumumkan rencana untuk mengerahkan 120 petugas Patroli Jalan Raya California (California Highway Patrol/CHP) tambahan ke Oakland dan East Bay di San Francisco Bay Area untuk memerangi kejahatan seperti pembajakan mobil, pencurian retail, dan kekerasan.

Petugas tambahan ini akan mewakili peningkatan sembilan kali lipat jumlah polisi negara bagian yang berpatroli di wilayah tersebut, menurut kantor Newsom. Para petugas tersebut terutama akan ditempatkan di Oakland, wilayah di mana lonjakan kejahatan kekerasan terjadi.

"Ketika tingkat kejahatan di seluruh California menurun, termasuk tepat di seberang teluk di San Francisco, Oakland justru mengalami tren yang berlawanan," ungkap Newsom dalam sebuah pernyataan. "Apa yang terjadi di kota yang indah ini dan daerah sekitarnya sangat mengkhawatirkan dan tidak dapat diterima."

"Lonjakan kejahatan dan kekerasan yang kita lihat di jalanan sama sekali tidak dapat diterima," kata Wali Kota Oakland Sheng Thao. "Saat kami berupaya meningkatkan keamanan publik, saya berterima kasih kepada Gubernur Newsom karena telah menyediakan sumber daya penegakan hukum yang sangat penting ini, yang merupakan pengubah permainan dalam membantu kami menangkap dan memproses semakin banyak penjahat dan menjadikan Oakland lebih aman."

Tahun lalu, jumlah laporan insiden kekerasan di Oakland naik 21 persen dibandingkan pada 2022. Perampokan meningkat 38 persen dan pencurian naik 23 persen, menurut San Francisco Chronicle.

Laporan: Redaksi