Kiev bertindak dengan urutan yang salah saat menyarankan agar pertemuan antara pemimpin Rusia dan Ukraina digelar sebelum kesepakatan baru tercapai.
Moskow, Rusia (Xinhua/Indonesia Window) – Kiev bertindak dengan urutan yang salah saat menyarankan agar pertemuan antara pemimpin Rusia dan Ukraina digelar sebelum kesepakatan baru tercapai, demikian disampaikan oleh juru bicara
Kremlin Dmitry Peskov pada Kamis (24/7).
"Mereka sepertinya bertindak dengan urutan yang salah. Seluruh pekerjaan harus diselesaikan terlebih dahulu, baru setelah itu para pemimpin dapat diberi kesempatan untuk meresmikan hasil yang dicapai," ujar Peskov.
Kompleksitas proses penyelesaian Ukraina membuat "terobosan langsung" mustahil dicapai, tuturnya.
Putaran ketiga perundingan langsung Rusia-Ukraina diselenggarakan pada Rabu (23/7) di Istanbul. Sebelum rapat pleno, para ketua delegasi, yakni Ajudan Presiden Rusia Vladimir Medinsky dan Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Rustem Umerov, mengadakan pembicaraan empat mata.
Medinsky mengatakan bahwa keputusan mengenai putaran keempat perundingan akan diambil setelah perjanjian baru diimplementasikan.
Umerov mengusulkan agar presiden dari kedua negara bertemu dengan didampingi
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan guna membahas upaya untuk mengakhiri konflik pada akhir Agustus.
Laporan: Redaksi