Acara buka puasa bersama berlangsung secara sederhana namun tetap khidmat dan dihadiri oleh perwakilan seluruh elemen masyarakat Indonesia, antara lain keluarga besar KBRI Khartoum, Persatuan Pelajar Indonesia (PPI), dan pekerja profesional Indonesia di Khartoum.

Jakarta (Indonesia Window) – ​​Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Khartoum, Sudan, pada Jumat (24/3) menggelar kegiatan buka puasa bersama bagi komunitas dan masyarakat serta mahasiswa Indonesia di halaman Wisma Duta.​

Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Sudan, Sunarko, dalam sambutanya menekankan pentingnya meningkatkan kualitas ibadah, termasuk kesalehan sosial dan kegiatan-kegiatan produktif lainnya, menurut Kementerian Luar Negeri RI dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip Indonesia Window pada Senin.

Selain untuk memperbanyak ibadah Bulan Ramadan 1444 H, kegiatan buka puasa bersama dan sholat tarawih berjemaah juga dimaksudkan untuk memperkuat ukhuwah (persaudaraan) dan silaturahim masyarakat dan warga negara Indonesia di Sudan, kata Sunarko.

Acara buka puasa bersama berlangsung secara sederhana namun tetap khidmat dan dihadiri oleh perwakilan seluruh elemen masyarakat Indonesia, antara lain keluarga besar KBRI Khartoum, Persatuan Pelajar Indonesia (PPI), dan pekerja profesional Indonesia di Khartoum.

Kegiatan diawali dengan buka puasa dengan menikmati jajanan khas Indonesia yaitu kolak, ditemani jus melon dan aneka gorengan yang membuat suasana penuh keakraban.

Selanjutnya acara tersebut dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah yang diimami oleh Ustaz Sofyan Muslimin, B.A., M.A. dan shalat tarawih diimami oleh Ustaz Musa Albarqi, S.Pd.

Dubes Sunarko mengatakan bulan Ramadhan juga dapat menjadi pendorong dalam upaya untuk  mencapai prestasi terbaik di berbagai bidang.

Pada kesempatan tersebut, Sunarko juga berpesan agar tetap menjaga pola hidup sehat mengingat pandemi masih belum sepenuhnya tertangani dan terlebih saat menghadapi perubahan cuaca yang cukup ekstrim di Sudan.

Sementara itu, Ustadz Fahmi Umar, Lc., MA dalam tausiyahnya  mengajak untuk menjaga dan meningkatkan kualitas sholat, termasuk sholat sunnah, menghatamkan Al-Quran dan memperbanyak sedekah di bulan suci Ramadhan sebagai upaya mencapai tingkat ketakwaan yang sempurna.

Suasana semakin akrab di antara peserta acara tersebut saat menikmati hidangan makan malam dengan menu ayam bakar, ayam kecap dan ayam serundeng setelah sholat maghrib menjelang sholat isya dan tarawih.

Laporan: Redaksi