Stasiun Karawang, pemberhentian penting di Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), telah secara resmi beroperasi.
Jakarta (Xinhua/Indonesia Window) – Stasiun Karawang, pemberhentian penting di
Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), secara resmi beroperasi pada Selasa (24/12).
Pada upacara peresmian tersebut, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Republik Indonesia (RI) Agus Harimurti Yudhoyono memaparkan wilayah Karawang sebagai sentra produksi padi unggulan dan pusat utama kawasan industri. Dia juga menyoroti peran stasiun tersebut dalam memangkas waktu tempuh dan mendongkrak peluang ekonomi.
Para penumpang menunggu rangkaian kereta <em>electric multiple unit</em> (EMU) di peron Stasiun Karawang di Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Provinsi Jawa Barat pada 24 Desember 2024. (Xinhua/Xu Qin)
KCJB atau
Whoosh merupakan langkah transformatif dalam infrastruktur transportasi Indonesia. Dengan kecepatan yang dirancang mencapai 350 km per jam, jalur kereta cepat sepanjang 142,3 km itu mempersingkat waktu tempuh antara Jakarta dan Bandung dari yang semula tiga jam lebih menjadi hanya 40 menit.
Laporan: Redaksi