PHK terhadap sejumlah besar karyawan Twitter dilakukan oleh Elon Musk sebagai pemilik baru perusaahan sosial media tersebut, melalui surat elektronik yang dikirimkan ke setiap staf.

Jakarta (Indonesia Window) – Twitter akan memberi tahu para karyawan melalui email pada Jumat tentang apakah mereka telah diberhentikan atau terus bekerja untuk perusahaan. Dalam situasi ini Twitter menutup sementara kantornya dan menahan akses bagi para staf, setelah sepekan ketidakpastian tentang masa depan perusahaan di bawah pemilik baru Elon Musk.

Perusahaan media sosial itu mengatakan dalam email kepada para staf bahwa mereka akan memperingatkan karyawan pada Jumat pukul 9 pagi waktu Pasifik atau Jumat pukul 11 malam, tentang PHK staf.

“Dalam upaya untuk menempatkan Twitter di jalur yang sehat, kami akan melalui proses sulit untuk mengurangi tenaga kerja global kami pada hari Jumat,” kata email tersebut, yang dilihat oleh Reuters.

Twitter mengatakan kantornya akan ditutup sementara dan semua akses lencana akan ditangguhkan untuk "membantu memastikan keamanan setiap karyawan serta sistem Twitter dan data pelanggan."

Platform media sosial itu mengatakan, karyawan Twitter yang tidak terpengaruh oleh PHK akan diberitahu melalui alamat email kantor mereka.

Staf yang telah diberhentikan akan diberitahu dengan langkah selanjutnya ke alamat email pribadi mereka, kata memo itu.

Pemberitahuan PHK itu mengakhiri satu pekan pembersihan oleh Musk saat dia menuntut pemotongan biaya yang dalam dan memberlakukan etos kerja baru yang agresif di seluruh bagian dari perusahaan media sosial tersebut.

Musk telah mengosongkan posisi jajaran senior perusahaan, memecat kepala eksekutif, serta eksekutif keuangan dan hukum. ‘Pembersihan’ karyawan pada pekan lalu itu juga termasuk mereka yang duduk di divisi periklanan, pemasaran, dan sumber daya manusia perusahaan.

PHK, yang sudah lama diperkirakan, telah membekukan budaya perusahaan Twitter yang terkenal akan keterbukaan dan dihormati oleh para karyawannya.

Tak lama setelah email masuk ke para karyawan Twitter, ratusan orang membanjiri saluran Slack perusahaan untuk mengucapkan selamat tinggal, kata dua karyawan kepada Reuters. Seseorang mengundang Musk untuk bergabung dengan saluran tersebut, kata sumber tersebut.

"Jika Anda berada di kantor atau dalam perjalanan ke kantor, silakan kembali ke rumah," kata Twitter dalam email pada Kamis (3/11).

Musk juga telah mengarahkan tim Twitter Inc. untuk menemukan penghematan biaya infrastruktur tahunan hingga 1 miliar dolar AS, menurut dua sumber yang mengetahui masalah tersebut dan pesan internal Slack yang ditinjau oleh Reuters.

*1 dolar AS = 15.736 rupiah

Laporan: Redaksi