Jakarta (Indonesia Window) – Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi telah meluncurkan inisiatif ‘Makkah Route’ atau ‘Jalur Makkah’ di lima negara, yakni Pakistan, Malaysia, Indonesia, Maroko, dan Bangladesh guna melayani jamaah haji tahun 1443 Hijriah/2022.
Makkah Route 2022 merupakan pelaksanaan tahun keempat sejak diluncurkan untuk pertama kalinya pada 2019.
Kementerian mengatakan bahwa inisiatif Jalur Makkah bertujuan untuk memudahkan dan mempercepat proses ke-imigrasian para jamaah sejak mereka masih berada di negara masing-masing.
Layanan tersebut mencakup penerbitan visa secara elektronik dan merekam karakteristik vital, serta prosedur pemeriksaan paspor lengkap di bandara negara keberangkatan setelah memverifikasi persyaratan kesehatan.
Selain itu, Makkah Route juga mencakup pengkodean dan penyortiran barang bawaan jamaah untuk dikirim ke penginapan mereka.
Dengan proses seperti demikian, setibanya para jamaah di Tanah Suci, mereka dapat langsung menuju bus yang membawa mereka ke penginapan, di Makkah atau Madinah. Sementara itu, otoritas layanan akan mengantarkan barang bawaan jamaah ke hotel mereka.
Kementerian Dalam Negeri mengimplementasikan inisiatif tersebut bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian Haji dan Umroh, Otoritas Umum Penerbangan Sipil, Otoritas Zakat, Pajak dan Bea Cukai, Otoritas Data dan Kecerdasan Buatan Saudi SDAIA, Program Doyof Al Rahman (tamu Allah ﷻ) yang merupakan salah satu program eksekutif Visi Saudi 2030, Direktorat Jenderal Paspor, serta Perusahaan Elm.
Sumber: Saudi GazetteLaporan: Redaksi
.jpg)
