Pelaku industri dari Sichuan dan Indonesia telah menghasilkan komitmen kontrak kerja sama perdagangan dan ekonomi yang mencakup impor buah-buahan, kerja sama energi, hingga kerja sama produk kimia.
Jakarta (Xinhua/Indonesia Window) – Pemerintah Provinsi Sichuan, China, menggelar kegiatan promosi perdagangan, investasi, serta pariwisata dan budaya di Jakarta, menghasilkan kontrak kerja sama ekonomi senilai lebih dari 1 triliun rupiah dengan mitra-mitra lokal.
Pelaku industri dari Sichuan dan Indonesia hadir dalam forum tersebut, antara lain dari sektor transportasi dan logistik, energi terbarukan, pangan dan produk pertanian, hingga produk kimia. Forum promosi tersebut menghasilkan komitmen kontrak kerja sama perdagangan dan ekonomi yang mencakup impor buah-buahan, kerja sama energi, hingga kerja sama produk kimia.
"Kami berharap pelaku industri dari Provinsi Sichuan bisa terus meningkatkan investasi di Indonesia bukan hanya di sektor manufaktur, tetapi juga di sektor lainnya," kata Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Republik Indonesia Todotua Pasaribu dalam sambutannya di Jakarta pada Rabu (23/4).
Indonesia telah menjadi negara tujuan teratas di kawasan Asia Tenggara bagi investor Sichuan, dengan realisasi investasi secara kumulatif mencapai 1,3 miliar dolar AS, sekitar seperempat dari total investasi Sichuan ke negara-negara ASEAN.
*1 dolar AS = 16.862 rupiah
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Komite China Garibaldi Thohir menekankan pentingnya penguatan kerja sama dengan China di tengah meningkatnya ketidakpastian global. Forum promosi ini diharapkan membuka kerja sama baru antara kedua negara di sejumlah bidang strategis yang menjadi prioritas pemerintah.
Foto dokumentasi tak bertanggal ini menunjukkan pemandangan malam di Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, China barat daya. (Xinhua)
Sementara itu, Duta Besar China untuk Republik ndonesia Wang Lutong menegaskan komitmen China untuk terus mendukung perdagangan multilateral dan pembangunan bersama di tengah kemunduran globalisasi ekonomi akibat perang tarif. Pelaku industri China juga didorong berpartisipasi aktif dalam pengembangan pasar lokal.
Gubernur Provinsi Sichuan Shi Xiaolin mendorong perluasan kerja sama perdagangan kedua wilayah, terutama ketertarikan Sichuan dengan impor hasil alam Indonesia, seperti produk sumber daya mineral hingga buah-buahan.
Shi juga mendorong penguatan kerja sama pariwisata. "Mari kita terus mempromosikan pariwisata dua arah, berbagi pasar, dan saling mengirimkan wisatawan," ujarnya.
Selain itu, Sichuan juga terbuka untuk
kerja sama yang lebih luas di berbagai sektor, termasuk teknologi, kesehatan, energi terbarukan, logistik pintar, hingga pendidikan.
Provinsi Sichuan telah menjalin
kerja sama sister province dengan Provinsi Jawa Barat. Kota Chengdu di provinsi tersebut juga menjalin kerja sama
sister city dengan Kota Medan, sementara Kota Pengzhou menjalin kerja sama
sister city dengan Kota Mataram.
Laporan: Redaksi