Target pariwisata Turkiye untuk 2023 adalah 60 juta pengunjung asing, yang menghasilkan pendapatan sebesar 55,6 miliar dolar AS.

Istanbul, Turkiye (Xinhua) – Pakar industri memperkirakan bahwa Turkiye dapat menarik hingga 800 juta wisatawan dalam sepuluh tahun ke depan dengan meningkatkan kapasitas dan mendiversifikasi penawarannya, demikian menurut kantor berita pemerintah Anadolu pada Rabu (27/12).

Presiden Asosiasi Investor Pariwisata Turkiye Oya Narin mengatakan bahwa untuk mencapai tujuan ambisius tersebut diperlukan peningkatan dan diversifikasi kapasitas dari yang ada saat ini dengan menciptakan area-area pariwisata yang berbeda.

Turkiye menawarkan beragam pilihan wisata, termasuk wisata pantai, kesehatan, dan budaya. Pelaku bisnis di sektor ini berupaya memperluas cakupannya, misalnya dengan mempromosikan wisata lanjut usia dan kuliner, imbuh Narin.

Lebih lanjut Narin mengatakan bahwa industri ini mengharapkan sektor pariwisata menyumbang 7,5 persen dari produk nasional bruto (PDB) pada 2028, naik dari 5,5 persen saat ini, dan pendapatan pariwisata mencapai 100 miliar dolar AS.

Menurut Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Turkiye, target pariwisata negara tersebut untuk 2023 adalah 60 juta pengunjung asing, yang menghasilkan pendapatan sebesar 55,6 miliar dolar AS.

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Turkiye Mehmet Nuri Ersoy belum lama ini mengatakan bahwa Turkiye hampir mencapai target 2023 meskipun menghadapi tantangan dua gempa bumi di wilayah selatan negara itu pada Februari lalu dan krisis Israel-Palestina.

Data terakhir kementerian itu menunjukkan bahwa Turkiye telah menarik 52,7 juta wisatawan dalam 11 bulan pertama tahun ini.

*1 dolar AS = 15.414 rupiah

Laporan: Redaksi